Chelsea Monica Tambah Medali Emas bagi Kaltim di Catur Kilat
MERAUKE – Women International Master (WIM), Chelsea Monica, berhasil menambah pundi-pundi medali emas bagi Provinsi Kalimantan Timur dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, pada Selasa (5/10/21).
Hingga pagi Rabu (6/10/2021) posisi Kaltim masih berada di peringkat 14 dengan 2 medali emas, 9 perak dan 20 medali perunggu. Peringkat ini karena masih banyak cabang olahraga andalan Kaltim yang belum memulai pertandingan.
Chelsea Monica yang bermain di catur kilat berhasil menyumbangkan medali emas setelah mengalahkan pecatur International Master (IM) Irene Kharisma Sukandar dari Jawa Barat, yang harus puas meraih medali perak dan Women Master Fide (WMF) Theodora Walukow dari DKI Jakarta yang meraih medali perunggu.
Bertanding di Ballroom Swiss Belhotel, Chelsea berjuang keras karena kedua pecatur andalan Jawa Barat dan DKI Jakarta tersebut memberikan perlawanan sengit dan merupakan lawan tanding Chelsea dalam beberapa sesi latihan untuk kejuaraan internasional.
Perebutan medali emas di nomor perorangan putri catur kilat ini berlangsung sengit dan sangat dramatis. Sebelumnya, Chelsea sempat mengalami kekalahan dari Irene di babak kedua. Namun di luar dugaan, Theodora berhasil mengalahkan Irene. Chelsie sendiri mampu mengalahkan Theodora di babak Sembilan sehingga ketiga pecatur sama-sama memiliki 8 poin dan harus dilanjutkan dengan babak play off.
Di babak play off ini Chelsea berhasil mengalahkan Irene. Kedua pecatur bertarung memperebutkan medali emas karena memiliki elo rating lebih tinggi. Irene Kharima Sukandar meraih perak setelah mengalahkan Theodora Walukow di babak play off.
Dalam rilis yang diterima Berandaindonesia.id, Manager cabang olahraga Catur Kaltim, Rasman Rading, merasa bersyukur karena atletnya berhasil menambah perolehan medali emas bagi kontingen Kaltim.
“Chelsie memang sangat diandalkan pada nomor catur kilat dan bermain sangat luar biasa. Keberhasilan Chelsie ini menambah semangat dan motivasi yang berlipat ganda bagi tim catur Kaltim,” ujar Manajer Catur Kaltim, Rasman Riding bangga.
Rasman berharap tim catur Kaltim masih dapat menambah peraihan medali emas dan melampaui target yang diberikan dari KONI Kaltim. Hal ini masih terbuka karena beberapa nomor cabang catur lainnya masih belum digelar.
Pada PON XX Papua, cabang olahraga catur diikuti 100 atlet dari 23 provinsi. Sebanyak 15 medali emas diperebutkan dari tiga nomor yaitu catur standar, catur cepat dan catur kilat. (*)