Terlihat, Salah Satu Wujud Dedikasi Anik Istiyandari Semasa Menjabat Direktur RSUD Kudungga
KUTAI TIMUR – 3 hari pasca dimutasi menjadi Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kutim, eks Direktur RSUD Kudungga, Dr Anik Istiyandari. M.P.H kembali membuktikan kinerja dan dedikasi yang dilakukan olehnya dalam mengelola Rumah Sakit plat merah pada masa-masa sulit dalam masa pandemi yang tentunya perlu kerja keras.
Hal tersebut terlihat dari berhasilnya RSUD Kudungga meraih posisi terbaik 2 dalam kategori A dalam Penghargaan Akuntansi Award pada rangkaian gelaran Workshop Akutansi Keuangan Garapan Badan Pengelolaa Keuangan Daerah (BPKAD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang dilaksanakan di Hotel Senyiur Samarinda pada hari Kamis, 11 November 2021 lalu.
Torehan penghargaan yang dinilai berdasarkan kecepatan, kelengkapan dan tingkat akurasi laporan keuangan di periode tahun 2020 tersebut juga menjadi salah satu obat bagi Dr Anik yang sebelumnya diterpa isu miring tanpa bukti relevan yang disinyalir menjadi salah satu sebab mutasi yang diterimanya.
“Terkadang meski kita yang bekerja keras, orang lain yang memetik hasilnya, itu hal yang biasa terjadi. Bagi saya setidaknya saya bisa menunjukkan dengan isu miring yang beredar terkait kinerja dan kepemimpinan saya di RSUD juga tertepis dengan sendirinya,” tegas Dr Anik saat ditemui secara langsung oleh awak media, Sabtu (13/11/2021).
Disinggung terkait sikap yang diambil terkait isu tidak sedap akibat aksi demo beberapa waktu lalu, dirinya menegaskan bahwa dirinya telah memberikan ruang dan waktu bagi oknum yang menurutnya telah mencemarkan nama baik dan kredibilitasnya untuk meminta maaf.
“Pasti shock dan sedih saja, karena ditengah kerja keras dan pengabdian saya sebagai garda depan dan ASN apalagi saat ini masih pandemi malah diisukan seperti itu. Tanpa dikomunikasikan dengan baik, tiba-tiba timbul banyak pemberitaan yang memberatkan saya saat ini, tapi alhamdullilah dari 540 karyawan RSUD sebagian besar mendukung dan mensupport saya walaupun tanpa aksi demo,” katanya.
Dikonfirmasi sebelumnya, Direktur RSUD Kudungga, Dr. Yuwana Sri Kurniawati, yang juga baru 3 hari dilantik menggantikan Dr. Anik menegaskan bahwa penghargaan yang diperoleh dan diterimanya dalam gelaran Workshop Akutansi Keuangan merupakan hasil kerja keras dari management keuangan RSUD Kudungga yang dipimpin Dr.Anik sebelum dirinya menjadi Direktur di rumah sakit tersebut.
“Saya baru dilantik. Saya mengapresiasi kinerja menejemen keuangan, kedepannya semoga dapat semakin bagus dan ditingkatkan tidak hanya tercepat namun juga akuntable serta transparan,” ucapnya saat dikonfirmasi melalui ponsel pribadinya.
